Investasi adalah salah satu cara untuk menambah pendapatan di samping pekerjaan kita sehari-hari. Walaupun terdengar sangat menggiurkan, investasi butuh perhitungan yang matang agar tidak mengalami kerugian besar. Ada banyak pilihan untuk berinvestasi, mulai dari pasar uang, emas, saham, hingga investasi properti. Dari semua metode investasi ini, properti Indonesia cukup banyak dipilih karena harganya yang cenderung naik.

Jika kita memilih investasi tanah, sisi baiknya adalah harga tanah setiap tahun akan meningkat. Akan tetapi, untuk yang mengincar keuntungan jangka pendek tanah kurang cocok karena tanah tidak bisa dipakai untuk usaha atau dikontrakkan. Tanah juga sulit untuk dijadikan agunan ke bank, karena agunan bank biasanya membutuhkan bangunan. Tetapi untuk yang mengincar keuntungan jangka panjang dan tidak sempat mengurus properti, tanah cukup didiamkan saja tanpa perawatan tambahan dan dalam 5-10 tahun harga tanah akan melejit.

Jika investor menginginkan keuntungan tambahan selama masa investasi, maka apartemen juga dapat menjadi pilihan. Di kota-kota besar, apartemen sangat diminati karena mudahnya mengakses beberapa lokasi penting dan memiliki berbagai fasilitas umum bagi penghuni apartemen. Jika kita menginvestasikan uang di apartemen, unit apartemen tersebut bisa disewakan untuk penghasilan tambahan setiap bulannya. Tetapi, tentu ada kekurangan dalam menginvestasikan uang di apartemen. Harga yang tinggi dan biaya perawatan mungkin dapat menjadi masalah bagi beberapa investor, dan harga tersebut bisa mengalami penyusutan setiap tahunnya.

Alternatif investasi lain yang berada di antara tanah dan apartemen adalah rumah atau bangunan. Seperti tanah, harga properti tipe ini juga senantiasa naik, walaupun tidak sebesar kenaikan tanah. Akan tetapi, rumah dan bangunan seperti apartemen dapat disewakan untuk tambahan pendapatan. Di sisi lain, rumah dan bangunan juga membutuhkan perawatan dan biaya-biaya bulanan, juga surat-surat dan pajak tanah yang harus diurus. Tetapi, rumah juga biasanya adalah properti yang mudah laku jika ingin dijual lagi.

Semua ini tentunya kembali kepada keputusan investor untuk memilih investasi properti apa yang paling menarik dan sesuai bagi mereka. Pilihan investasi properti yang beragam dapat mengakomodasi berbagai jenis investor, dari yang mencari keuntungan yang cenderung aman hingga mereka yang mau mengambil risiko lebih untuk keuntungan lebih besar. (Dana)